Berkas:Vegetsi Hutan Taman Nasional Gunung Merapi Yogykarta.jpg

Ukuran nan usali(4.500 × 3.000 piksel, ukuran berkas: 3,76 MB, tipe MIME: image/jpeg)

Berkas ko dari Wikimedia Commons, mungkin juo d dipakai dalam proyek lain. Katarangan dari lamannyo ado di bawah.

Ikhtisar

Katarangan
Bahasa Indonesia: Kekayaan Biologis Vegetasi Taman Nasional Gunung Merapi ( TNGM )

Ekosistem Gunung Merapi secara alami merupakan hutan tropis pegunungan yang terpengaruh aktivitas gunung berapi. Beberapa jenis endemik di antaranya adalah saninten (Castanopsis argentea), anggrek Vanda tricolor, dan elang jawa (Spizaetus bartelsi). Taman nasional ini juga merupakan tempat hidup macan tutul (Panthera pardus). Vegetasi Taman Nsional Gunung Merapi ( TNGM ) Vegetasi (dari bahasa Inggris: vegetation) dalam ekologi adalah istilah untuk keseluruhan komunitas tetumbuhan di suatu tempat tertentu, mencakup baik perpaduan komunal dari jenis-jenis flora penyusunnya maupun tutupan lahan (ground cover) yang dibentuknya[1]. Vegetasi merupakan bagian hidup yang tersusun dari tetumbuhan yang menempati suatu ekosistem, atau, dalam area yang lebih sempit, relung ekologis. Beraneka tipe hutan, kebun, padang rumput, dan tundra merupakan contoh-contoh vegetasi. Istilah vegetasi berbeda, dan lebih luas cakupannya, dari flora. Pengertian flora hanya merujuk kepada kekayaan jenis tetumbuhan yang ada di suatu wilayah atau kurun waktu tertentu; sedangkan vegetasi dicirikan pula oleh kekayaan bentuk hidup (life form), struktur, periodisitas; selain juga oleh ciri-ciri floristik yang khas. Istilah vegetasi atau tipe vegetasi hampir sama pengertiannya, dan sering pula dipertukarkan, dengan komunitas tetumbuhan; namun yang akhir ini umumnya memiliki cakupan wilayah yang lebih sempit. Tipe vegetasi dibedakan berdasarkan karakter floristik tertentu, misalnya asosiasi spesies-spesies yang dominan, atau karakter lingkungan seperti jenis tanah dan iklim. Analisis vegetasi biasa dilakukan oleh ilmuwan ekologi untuk mempelajari kemelimpahan jenis serta struktur (biomasa, kerapatan tumbuh, pelapisan tajuk, dll.) vegetasi pada suatu tempat. Dengan menganalisis persebaran floristik maka ilmuwan ekologi akan lebih mudah untuk mempelajari suatu komunitas tumbuhan.( Wikipedia )

Jenis –jenis tumbuhan yang ditemukan tidak seluruhnya merupakan khas pegunungan, tetapi ada pula jenis-jenis yang di introduksi oleh Perum Perhutani, diantaranya adalah Pinus merkussi, Acacia decurens, Erythrina lithosperma. Pohon Acacia decurens lebih popular dengan sebutan pohon Akasia merupakan tumbuhan yang sangat pesat pertumbuhannya serta memiliki sifat yang invasif sehingga dikawatirkan dapat mengganggu perkembangan pertumbuhan vegetasi yang lain. Beberapa jenis tumbuhan yang sering dibudidayakan oleh manusia juga ditemukan dalam TNGM wilayah Sleman ini sehingga kemungkinan besar adanya aktivitas manusia didalam kawasanTaman Nasional. Inventarisasi Cendawan di Kawasan Konservasi Tritis-Turgo, Lereng Selatan Gunung Merapi (data 2009) • Data cendawan yg diperoleh ada 43 spesimen, seluruhnya masuk kelas Basidiomycota • 43 spesimen tsb masuk dalam ordo: • Ordo polyporales : 8 • Ordo cantharellales : 1 • Ordo agaricales : 2 • Ordo boletales : 2 • Ordo auriculariates : 1 • Belum teridentifikasi : 1 Inventarisasi Tumbuhan Paku-pakuan (Pteridophyta) di Kawasan Konservasi Tritis-Turgo, Lereng Selatan Gunung Merapi (data 2009) • 24 jenis tumbuhan paku-pakuan (Pteridophyta) yang ditemukan: • Adiantum cuneatum • Adiantum tenerum • Blechnum patersonii • Botrychium daucifolium • Cyathea contaminans • Davallia trichomanoides • Davalllia trichomaides • Drynaria quersifolia • Dryopteris rufescens • Equisetum debile • Glechenia linearis • Hymenophyllum junghuhnii • Lycopodium cernuum • Lyndasaya davalloides • Nephrolepis cordofolia • Nephrolepis exaltata • P. sinuosum • Phymantodes nigrescens • Pteris ensiformis • Polypodium phimatodes • Polypodium trilobum • Selaginella caudate • Selaginella wildenowii Inventarisasi Tumbuhan Bambu di Kawasan Konservasi Tritis-Turgo, Lereng Selatan Gunung Merapi (data 2009) • Gigantochloa apus (bambu apus) • Gigantochloa pseudoarundinacea (bambu gombong/andong/surat) • Dendrocalamus asper (bambu betung) • Bambusa blumeana (bambu gesing) • Bambusa bambos (bambu ori) • Bambusa multiples (bambu cendani) • Bambusa vulgaris (bambu ampel/aor/haor) var. Vulgaris • Bambusa vulgaris (bambu ampel/aor/haor) var. Striata • Phyllostachys aurea

Sumber Tulisan : > Balai Taman Nasional Gunung Merapi Jl. Kaliurang Km. 22.6, Hargobinangun, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Indonesia Telp: (+62) 274 447 8664 Fax: (+62) 274 447 8665 email: tngm_jogja@yahoo.com ; tngmjogja@gmail.com 2012 © TN G. Merapi.

> Wikipedia
Tanggal
Sumber Karya surang
Pambuek Bakti WawaN KartyawaN

Lisensi

Ambo, pamegang hak cipta karya ko, basamo ko malakekan berkas ko jo lisensi barikuik:
w:en:Creative Commons
atribusi babagi sarupo
Berkas ini dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Atribusi-Berbagi Serupa 4.0 Internasional.
Sanak bebas:
  • untuak babagi – untuak manyalin, manyebarkan, jo mangirimkan karya
  • untuak mancampua – untuak mangadaptasi karya
Di bawah kondisi barikuik:
  • atribusi – Sanak musti maagiah atribusi karya ko jo caro nan ditantuan dek pambuek atau pamacik lisensi (tapi indak jo caro apo pun nan mancaminkan Sanak dipaso atau panggunoan Sanak pado karya tasabuik).
  • babagi sarupo – Kok Sanak maubah, mangganti, atau mambuek turunan dari materi ko, Sanak musti manyebaluaskan jariah Sanak di bawah lisensi nan samo jo materi asali.


Captions

Add a one-line explanation of what this file represents

Items portrayed in this file

menggambarkan Indonesia

Gunung Merapi Indonesia

ekosistem Indonesia

pohon Indonesia

status hak cipta Indonesia

berhak cipta Indonesia

27 April 2016

exposure time Inggris

0,002 datiak

f-number Inggris

5,6

focal length Inggris

108 milimeter

ISO speed Inggris

400

tipe media Indonesia

image/jpeg

Riwayaik berkas

Klik pado tanggal/wakatu untuak mancaliak berkas pado maso tu.

Tanggal/WakatuMiniaturDimensiPanggunoKomentar
kini ko21 Mai 2020 05.15Miniatur untuak versi per 21 Mai 2020 05.154.500 × 3.000 (3,76 MB)Bakti WawaN KartyawaNUploaded own work with UploadWizard

Laman nan mamakai berkas ko:

Pamakaian berkas global

Wiki nan mamakai berkas ko:

Metadata